Biarlah Bulan Bicara - Broery Marantika

bulan sabit yang jatuh di pelataran

bintang redup tanpa cahaya gemintang

langkah tanpa arah, sesat di jalan yang terang

aku yang terlena dibuai pelukan dosa

ingin pulang membalut luka hatimu

ku pun tahu betapa pedih batinmu

beri kesempatan atau jatuhkan hukuman

andai maafpun tak kau berikan

air mata tulus jatuh di sudut bibirmu

tak terlintas dendam di bening mata indahmu

aku yang merasa sangat berdosa padamu

masih pantaskah ku mendampingimu

biarlah bulan bicara sendiri

biarlah bintang kan menjadi saksi

takkan ku ulangi walau sampai akhir nanti

cukup derita sampai di sini

ingin pulang membalut luka hatimu

ku pun tahu betapa pedih batinmu

beri kesempatan atau jatuhkan hukuman

andai maafpun tak kau berikan

air mata tulus jatuh di sudut bibirmu

tak terlintas dendam di bening mata indahmu

aku yang merasa sangat berdosa padamu

masih pantaskah ku mendampingimu

biarlah bulan (biarlah) bicara sendiri

biarlah bintang (biarlah) kan menjadi saksi

takkan ku ulangi walau sampai akhir nanti

cukup derita sampai di sini

(biarlah bulan) oh biarlah (bicara sendiri)

(biarlah bintang) oh biarlah (kan menjadi saksi)

takkan ku ulangi walau sampai akhir nanti

cukup derita sampai di sini

biarlah bulan bicara sendiri

biarlah bintang kan menjadi saksi

takkan ku ulangi walau sampai akhir nanti

cukup derita sampai di sini