Tuhan Tahu Kita Mampu (feat. The Jenggot) - Ali Sastra

saat kau terpuruk dan terjatuh

pakai pundakku dan kita lawan terpuruk itu

karena Tuhan tahu kita mampu, kita mampu

saat beban penuhi pundakmu

genggam bahuku dan kita bagi bebanmu itu

karena Tuhan tahu kita mampu

pernahkah dirimu merasa gelisah

begitu hebatnya beban yang harus engkau bawa

kau rasa susah, semangat patah, lalu kau pasrah

hentikan langkah, hingga akhirnya kau mengalah

di saat itu kau harus tahu

bahwa Tuhan sebenarnya memberi ujian padamu

ujian untuk mengukur kadar keimananmu

ujian untuk mengangkat meninggikan levelmu

karena tak ada ujian yang tak bisa dilalui

karena Tuhan telah mengukur diri ini

lebih baik hadapi segala beban diri

hadapi dengan ikhlas di hati

engkau tak sendirian menghadapi cobaan

saudara seiman pasti kan ulurkan tangan

kita hadapi semua dengan hati terbuka

yakin ini hanyalah ujian semata

saat kau terpuruk dan terjatuh

pakai pundakku dan kita lawan terpuruk itu

karena Tuhan tahu kita mampu, kita mampu

saat beban penuhi pundakmu

genggam bahuku dan kita bagi bebanmu itu

karena Tuhan tahu kita mampu

bertubi-tubi cobaan pun silih berganti

seakan-akan tak habis-habis dan tak berhenti

kita rasakan semakin lemah setiap hari

bahkan muncul keinginan tuk coba bunuh diri

tapi sejenak cermatilah kehidupan ini

betapa luasnya karunia dari Ilahi

meski kadang di tengah, kadang di sisi

kadang di atas, kadang di bawah, kadang tak dimengerti

sadarlah kawan, di sepanjang perjalanan

sungguh hidup ini terus memberi pelajaran

karena bagaimanapun selalu ada Tuhan

yang memberikan kekuatan

satu persatu seiring berjalannya waktu

kita akan tahu sebenarnya yang Tuhan mau

Tuhan ingin kita jadi manusia yang tangguh

Tuhan ingin agar kita tak mudah tuk mengeluh

saat kau terpuruk dan terjatuh

pakai pundakku dan kita lawan terpuruk itu

karena Tuhan tahu kita mampu, kita mampu

aku di sini sedia menemani

siap bantu jika beban itu mau kau bagi

jangan pikirkan pamrih, hilangkan semua perih

jangan lagi terpuruk dan tenggelam dalam sedih

genggam erat pundakku, cengkeram erat bahuku

biar segera terbagi semua beban itu

bersama kita maju dan melangkah tanpa ragu

hapus semua pilu agar kita terus melaju

Tuhan tak pernah tidur, apalagi mendengkur

semua ini jelas-jelas telah Tuhan ukur

mungkin dengan begini kita kan tahu bersyukur

mungkin dengan ini kita takkan pernah takabur

Tuhan ada di sini, di dalam jiwa ini

Ebiet G Ade pernah melantunkan syair ini

ayo bangkit berdiri kalau perlu kita lari

tetap semangat tuk menghadapi semua ini